Jumat, 27 Juni 2008

grafis-5

Saat Anda berencana untuk membuat gambar ataupun grafik professional, yang terlintas dalam benak Anda untuk membuatnya mungkin adalah dengan menggunakan aplikasi seperti Adobe Illustrator, Corel Draw ataupun Macromedia Freehand. Sebenarnya masih ada alternatif pilihan lain yang dapat Anda gunakan yaitu Canvas 8 (www.deneba.com)

Sama seperti aplikasi grafik professional lainnya, maka diperlukan banyak waktu untuk bisa membuat aplikasi ini familiar dengan kita. Apalagi bagi Anda yang bukan bekerja pada bidang desainer grafis - setidak-tidaknya tidak memiliki background untuk itu - maka penggunaan Canvas 8 maupun aplikasi grafik lainnya pasti akan terasa sulit. Hal ini bisa dimaklumi karena aplikasi ini memiliki cukup banyak tool-tool maupun fungsi-fungsi yang terkadang tidak kita mengerti penggunaan maupun fungsinya. Selain itu, cukup banyak istilah-istilah dalam bidang grafik yang perlu diketahui terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk terjun ke aplikasi perangkat grafis.

Antar muka Canvaas 8 tidak jauh beda bahkan hampir mirip dengan Adobe Illustrator, FreeHand maupun Corel Draw. Untuk mengakses tool yang sering digunakan Anda dapat menggunakan shortcut keyboard yang terdiri dari satu huruf. Ini tentunya cukup memudahkan tapi juga cukup menyulitkan untuk menghapalnya. Pada Canvas 8, untuk menggunakan warna, gradien, simbol vektor serta tekstur bitmap pada fill dan outline, dapat dilakukan dari palet Inks. Anda juga dapat menggunakan Pattern, untuk menggunakan pola bitmap 1-bit yang berguna untuk gambar teknik.

Peranti lunak grafis ini juga memiliki palet Ink Manager yang berguna untuk mengontrol semua warna. Hal ini memudahkan Anda saat mengakses RGB, CMYK, HSL dan Pantone. Lalu Anda juga dapat melakukan drag-and-drop warna yang sering digunakan untuk keperluan selanjutnya. Yang cukup menarik, hasil kerja Anda dapat disimpan pada file EXE, PDF dan SWF.

Tidak ada komentar: